• Aug 28, 2025
• Admin Web DKP

Manado, 28 Agustus 2025 – Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Henny Elvandari Mamonto, SP, menghadiri Focus Group Discussion (FGD) Sinkronisasi Penanganan Kerawanan Pangan dan Gizi (SKPG) yang digelar oleh DKP Provinsi Sulawesi Utara di Rogers Hotel Manado, Kamis (28/8/2025).

Dalam kegiatan tersebut, dibahas pentingnya SKPG sebagai alat Early Warning System atau sistem deteksi dini untuk memantau dan menganalisis kondisi pangan dan gizi di setiap wilayah. Laporan SKPG dilaksanakan secara berkala setiap bulan, sehingga dapat memberikan informasi berkesinambungan serta rekomendasi kebijakan yang akurat bagi pemerintah.

Adapun hasil kategorisasi kondisi pangan dan gizi di wilayah Sulawesi Utara per Agustus 2025 terbagi menjadi tiga kelompok:

1. Rentan : 0 daerah

2. Waspada : Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kota Kotamobagu, Kota Manado, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), dan Kabupaten Minahasa Utara (Minut).

3. Aman : Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Kabupaten Kepulauan Talaud, dan Kota Bitung.

Dengan hasil ini, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) masuk dalam kategori aman, yang menunjukkan ketersediaan pangan relatif terjaga dan kondisi gizi masyarakat masih stabil.

Melalui partisipasi aktif dalam FGD ini, DKP Boltim menegaskan komitmennya untuk terus mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan dan mencegah kerawanan gizi di daerah.